Sabtu, 06 Agustus 2011

Kusebut Kata : Subhanallaah



By : Musni Japrie

Kutatap langit membiru tanpa batas
Awan putih terapung bagaikan tebaran kapas
Burung-burung terbang menggores angkasa
Kubisikkan kata : Subhanallaah
Engkaulah Rabb yang menciptakan ini

Berdiri dibibir pantai berpasir lembut
Buih-buih gelombang berlomba membasahi tepian
Kupandangi mentari petang memerah saga
Bias pelangi mengukir kaki langit dengan warna warni memikat
Nelayan membentang layar melaju membelah ombak
Burung camar terbang rendah menggapai laut
Terucap kata :Sungguh sangat memikat hati
Buah karya pelukis nan Agung
Subhanallaah ……… terbetik disanubari

Dibelai angin petang yang membius
Terlena dipunggung bukit
Mentari menyiramkan cahayanya disela-sela dedaunan hijau
Terpukau pandangan akan hamparan sawah menguning
Berujung dikaki gunung megah dikejauhan membiru
Ribuan Unggas b erterbangan berebut memetik bulir padi
Indah nian tak terlukiskan
Tidak ada kata patut kecuali kusebutkan : Subhanallaah …..
Engkau telah ciptakan bumi ini dengan sangat sempurna

Ketika burung-burung pulang kesarang
Anak gembala dipunggung kerbau pulang kandang
Cahaya petang terhapus kemuning senja
Azan mengumandangkan nada seruan
Bergumam suara : Subhanallaah…. Indah nian ciptaan-Mu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar