Selasa, 26 Juli 2011

T A H A J U D

Karya : Musni Japrie

Berselimutkan dinginnya malam
Hanyut dalam mimpi tanpa makna
Godaan kehangatan ranjang cinta
Namun gelitik Engkau Kekasih
Membangkitkan gairah ‘tuk meninggalkan
Kemesraan bersama nikmatnya malam
Kami basuh jiwa dengan air mensucikan
Dihamparan bumi-Mu kami menundukkan diri
Dihamparan sajadah kami b ersujud
Kami sambut Engkau yang Maha Terkasih
Datangnya Engkau kelangit dunia
Disaksikan gelapnya malam
Bercahyakan cemerlangnya kemilau bintang gemintang
Di sepertiga ujung malam menyaksikan anak manusia
Yang menghambakan diri dan menengadahkan pinta

Engkau janjikan ampunan bagi yang meminta
Engkau berikan pertolongan bagi yang memohon
Ya Rabbana ………. Tolongkan kami hamba-hamba-Mu
Untuk selalu mengingat-Mu
Ya Rabbana ………..Bantulah kami para hamba-Mu
Untuk selalu bersyukur kepada-Mu
Ya Rabbana ……….Bantulah kami hamba-hamba-Mu
Untuk selalu melakukan sebaik-baiknya Ibadah

Ditingkahi nyanyian serangga malam yang melagukan tasybih
Semilirnya angin membasuh lembah kehidupan
Kami pasrah dan b erserah diri hanya kepada Engkau
Engkaulah sebaik-baik wakil
Dalam ketundukan dan ketakutan kami bertahajud kepada Engkau
Kami bisikan kata; ya …. Rabb kami
Jangan jadikan kami lalai dari Engkau
Jangan biarkan kami menyesatkan diri jauh dari jalan-Mu
Jangan biarkan kami menjauh dari ridha-Mu
Engkaulah sebaik-baiknya pemberi kemaslahatan
Engkaulah sebaik-baiknya pemberi pertolongan
Ya ……Rabb kami diujung sepertiga malam
Ketika bulan,bintang,gunung,gelombang laut dan desiran air
Anggukan dedaunan tidak ketinggalan
Menggemakan tasybih memuji-Mu
Kami pun anak manusia membisikkan kata pujian yang sama
Karena hanya Engkaulah yang patut dan berhak memperoleh pujian

Ya … Rabb kami yang Maha Segalanya
Engkaulah Rabb kami yang Maha Besar
Kami anak manusia hanyalah debu-debu tak bernilai
ditengah samudera jagat raya tanpa batas

Dikeheningan dan dinginnya malam
Ditengah-tengah sebagian anak manusia yang lalai asyik bercanda dengan mimpi-mimpi kosong yang melalaikan
Kami bertahajud dihamparan sajadah bermunajad
Kami takut akan pedih dan kerasnya siksa akhirat
Kami merindukan menatap wajah-Mu di surga firdaus

Tidak ada komentar:

Posting Komentar